Jumat, 27 Desember 2013

Bahaya Merokok

Mungkin hampir semua masyarakat Indonesia mengetahui rokok serta bahayanya, tetapi banyak pula yang mengabaikan hal tersebut dengan alasan yang sangat beragam, padahal di kemasan tersebut telah tertera peringatan kepada si penghisap rokok tersebut seperti, kanker, serangan jantung, impotensi, gangguan kehamilan, dan jantung.
di sisi lain negara kita ini bergantung dengan yang namanya rokok (pajak). saya disini hanya ingin memberitahu bahwa rokok sangatlah berbahaya bagi kesehatan kita dang orang di sekeliling yang menghirup asap rokok tersebut.

Di dalam Rokok mengandung zat-zat kimia yang membahayakan bagi kesehatan tubuh yaitu :
  • Nikotin, kandungan yang menyebabkan perokok merasa rileks.
  • Tar, yang terdiri dari lebih dari 4000 bahan kimia yang mana 60 bahan kimia di antaranya bersifat karsinogenik
  • Sianida, senyawa kimia yang mengandung kelompok cyano.
  • Benzene, juga dikenal sebagai bensol, senyawa kimia organik yang mudah terbakar dan tidak berwarna.
  • Cadmium, sebuah logam yang sangat beracun dan radioaktif.
  • Metanol (alkohol kayu), alkohol yang paling sederhana yang juga dikenal sebagai metil alkohol.
  • Asetilena, merupakan senyawa kimia tak jenuh yang juga merupakan hidrokarbon alkuna yang paling sederhana.
  • Amonia, dapat ditemukan di mana-mana, tetapi sangat beracun dalam kombinasi dengan unsur-unsur tertentu.
  • Formaldehida, cairan yang sangat beracun yang digunakan untuk mengawetkan mayat.
  • Hidrogen Sianida, racun yang digunakan sebagai fumigan untuk membunuh semut. Zat ini juga digunakan sebagai zat pembuat plastik dan pestisida.
  • Arsenik, bahan yang terdapat dalam racun tikus.
  • Karbon Monoksida, bahan kimia beracun yang ditemukan dalam asap buangan mobil dan motor.
 Jadi lebih baik mengisi waktu luang anda dengan banyak berolahraga dan mengikuti kegiatan yang bermanfaat bagi diri kita sendiri, karena satu batang rokok saja dapat memperpendek umur kita.
Semoga artikel ini bermanfaat buat anda semua.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar